Iman dan Amal Sholeh

Dalil – Dalil didalam Alquran tentang Iman dan Amal Soleh (yang maknanya) :

“Barangsiapa yang mengerjakan amal soleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguh-nya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS: An-Nahl: 97)

CATATAN : APABILA INGIN MEMBACA SALAH SATU ARTIKEL DENGAN LENGKAP KLIK PADA JUDUL ARTIKEL

“Demi masa.

Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian,

kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.” (QS Al-‘Ashr 1-3)

 

 

“Jika sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.”(QS: Al-‘Araaf: 96)

 

 

“Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka. Ucapan penghormatan mereka dalam surga itu ialah “salaam””(QS: Ibrahim: 23)

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, mereka diberi petunjuk oleh Tuhan mereka karena keimanannya, di bawah mereka mengalir sungai-sungai di dalam surga yang penuh kenikmatan.”(QS: Yunus: 9)

“Dan orang-orang yang beriman dan beramal saleh, benar-benar akan Kami hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka dan benar-benar akan Kami beri mereka balasan yang lebih baik dari apa yang mereka kerjakan.“(QS: Al-Ankabut: 7)

 

 

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Tuhan-lah mereka bertawakal,(QS: Al-Anfal: 2)

 

 

“Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang yang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apa pun dengan Aku. Dan barang siapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.” (QS: An-Nur: 55)

 

 

“Dan barang siapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi sungguh-sungguh telah beramal saleh, maka mereka itulah orang-orang yang memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia),”(QS: Thaahaa: 75)

 

“Sesungguhnya Allah membela orang-orang yang telah beriman. Sesungguhnya Allah tidak menyukai tiap-tiap orang yang berkhianat lagi mengingkari nikmat.” (QS: Al-Hajj: 38)

 

 

“Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.” (QS: Al-Baqarah: 257)

 

 

“dan agar orang-orang yang telah diberi ilmu, meyakini bahwasanya Al Qur’an itulah yang hak dari Tuhanmu lalu mereka beriman dan tunduk hati mereka kepadanya, dan sesungguhnya Allah adalah Pemberi petunjuk bagi orang-orang yang beriman kepada jalan yang lurus. (QS: Al-Hajj: 54)

 

 

“(yaitu) orang-orang yang menunggu-nunggu (peristiwa) yang akan terjadi pada dirimu (hai orang-orang mukmin). Maka jika terjadi bagimu kemenangan dari Allah mereka berkata: “Bukankah kami (turut berperang) beserta kamu?” Dan jika orang-orang kafir mendapat keberuntungan (kemenangan) mereka berkata: “Bukankah kami turut memenangkanmu, dan membela kamu dari orang-orang mukmin?” Maka Allah akan memberi keputusan di antara kamu di hari kiamat dan Allah sekali-kali tidak akan memberi jalan kepada orang-orang kafir untuk memusnahkan orang-orang yang beriman.(QS: An-Nisaa: 141)

 

 

“Hai orang-orang yang beriman, rukuklah kamu, sujudlah kamu, sembahlah Tuhanmu dan perbuatlah kebajikan, supaya kamu mendapat kemenangan. Dan berjihadlah kamu pada jalan Allah dengan jihad yang sebenar-benarnya. Dia telah memilih kamu dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu Ibrahim. Dia (Allah) telah menamai kamu sekalian orang-orang muslim dari dahulu, dan (begitu pula) dalam (Al Qur’an) ini, supaya Rasul itu menjadi saksi atas dirimu dan supaya kamu semua menjadi saksi atas segenap manusia, maka dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat dan berpeganglah kamu pada tali Allah. Dia adalah Pelindungmu, maka Dialah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.” (QS: Al-Hajj: 77-78)

 

 

“Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan (mengerjakan) salat, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. “ (QS: Al-Baqarah: 62)

 

 

“Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perk.ataan) yang tiada berguna, dan orang-orang yang menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela. Barangsiapa mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya, dan orang-orang yang memelihara shalatnya. Mereka itulah orangorang yang akan mewarisi, (ya’ni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya,” (QS. al-Mu’minun : 1-11)

 

 

“(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram.Orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.” (QS. Ar-Ra’d: 28-29)

 

 

“Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu, barang siapa yang ingkar kepada Thagut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” (Al-Baqarah : 256).

“Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertakwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat.” (Al-Hujurat : 10).

“Orang-orang Arab Badui itu berkata: “Kami telah beriman”. Katakanlah (kepada mereka): “Kamu belum beriman, tetapi katakanlah: “Kami telah tunduk”, karena iman itu belum masuk ke dalam hatimu dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasul-Nya, Dia tiada akan mengurangi sedikit pun (pahala) amalanmu; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.” (Al-Hujurat : 14).

 

 

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad dengan harta dan jiwa mereka pada jalan Allah, mereka itulah orang-orang yang benar. Katakanlah (kepada mereka): “Apakah kamu akan memberitahukan kepada Allah tentang agamamu (keyakinanmu), padahal Allah mengetahui apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu”. Mereka merasa telah memberi nikmat kepadamu dengan keislaman mereka. Katakanlah: “Janganlah kamu merasa telah memberi nikmat kepadaku dengan keislamanmu, sebenarnya Allah Dialah yang melimpahkan nikmat kepadamu dengan menunjuki kamu kepada keimanan jika kamu adalah orang-orang yang benar”.Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan di bumi. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (Al-Hujurat : 15-18).

 

 

“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh mereka itu adalah sebaik-baik makhluk. “(Al-Bayyinah : 7).

 

 

“Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah syurga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan merekapun ridha kepadaNya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya. ” (QS Al-Bayyinah 8)

 

 

“Dan barangsiapa yang menta’ati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi ni’mat oleh Allah, yaitu : Nabi-nabi, para shiddiiqiin, syuhadaa’, dan orang-orang shalih. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya. “(QS An-Nisaa’ 69)

“(Apakah) perumpamaan (penghuni) jannah yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Rabb mereka, sama dengan orang yang kekal dalam jahannam dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong ususnya?” (QS Muhammad : 15)

masih banyak lagi dalil-dalil didalam Alquran dan Hadist tentang Iman dan Amal Soleh dan yang lebih penting lagi adalah Usaha atas Iman…..

 

 

17 Komentar

  1. salam kenal

  2. Salam kenal. terimaksih ustaz Iman Amal shaleh atas semua artikel serta muzakarahnya. semoga Allah swt membalas dengan ganjaran yang besar. semoga kita semua istiqomah dalam berdakwah dan menghidupkan sunnah sunnah Rasulallah Saw. berkunjunglah ke Blog saya. beri saran atau komentarnya.

  3. salam kenal ustaz, dari saya di Malaysia.
    Di Malaysia, kami selalu mendengar karkuzahri usaha dakwah di Indonesia semakin maju dan sungguh kuat berhasil dengan izin Allah.
    Doakan kami di Malaysia supaya dapat tambah lagi pengorbanan untuk agama Allah.
    Jazakallah khairan kathira.

  4. niat beramal soleh,tapi sering disalah fahami,lalu bagaimana ustaz?

  5. Assalamualaikum Wr Wb
    “Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.” (QS: Al-Baqarah: 62)
    Maksudnya orang Nasrani, Yahudi dan Sabiin juga akan mendapatkan pahala bila mereka beramal saleh? saya kurang mengerti makna dari surah ini sob…
    Wassalam

  6. jazakallah.. ana mohon byk tima kasih…cz ana nak minta izin copy spt kisah2 shbat. untuk dibaca.. byk pasal hadith2.. jazakallh tuan..

  7. trimakasih tlah memberi dakwah kepada kami…

  8. Mohon ijin saya bagikan di facebook

  9. silahkan mengcopy atau membagikan artikel dalam blog ini, semoga bermanfaat…
    Jazakumullaah khoiron katsiron…

  10. Nice!were can i find the like-button or twitter-retweet-button :-) Matthias

  11. Assalamualaikum utz, saya dari malaysia, nama saya mohd hainur hapis.
    blog utz ini saya sudah add di blog “Gerbang Utama” – Rakan2 Seusaha seluruh dunia INSYA ALLAH

    http://blogkarkun.blogspot.com/

    INSYA ALLAH

    mdh2an Tuan Di beri kebaikan yg banyak oleh ALLAH S.W.T INSYA ALLAH

    Doa utk ana, azam nak kuar 40 hari dlm masa terdekat INSYA ALLAH

    Assalamualaikum

  12. assalamualaikum

    dakwah dakwah terus dakwah sampai hari kiamat
    amiin

  13. Assalamualaikum.

    “Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang
    Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin,
    siapa saja di antara mereka yang benar-benar beriman
    kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka
    akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka, dan tidak (pula)
    mereka bersedih hati.” (QS: Al-Baqarah: 62)

    AFWAN AKHI ..MAKNA DARI AYAT INI SALAH ,

    INI YANG BETUL :

    “Sesungguhnya ALLOH tiada segan membuat perumpama’an berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpama’an itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan : “Apakah maksud Alloh menjadikan ini untuk perumpama’an ? Dengan perumpama’an itu banyak orang yang di sesatkan Alloh, dan dengan perumpama’an itu (pula) banyak orang yang di beri-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang di sesatkan Alloh kecuali orang-orang yang fasik.”
    [Q.S. AL-BAQOROH. AYAT : 26)

    Kalau bisa di sunting kembali makna dari ayat di atas saudara, ana khawatir saudara-saudara kita menyebarluaskan artikel sebelum di sunting.

    ini tanggung jawab besaudara.
    Syukron wa jazakumulloh khoiron katsir.

  14. perhatikan yang saya postkan QS: Al-Baqarah: ayat 62 bukan QS: Al-Baqarah: ayat 26 seperti yang anda maksudkan. jazakalloh

  15. ijin share

  16. terimakasih, kunjungi juga https://trendsmedia.wordpress.com/

  17. Terima kasih share materinya, semoga bisa memberikan manfaat


Comments RSS TrackBack Identifier URI

Tinggalkan komentar